Selasa, 06 April 2010
Memilih dan memadupadankan ikat pinggang dengan pakaian rupanya susah-susah gampang.
Ikat pinggang bisa dibilang teman sejati para wanita dalam bergaya. Tidak seperti ikat pinggang pada pria yang cenderung monoton, ikat pinggang untuk wanita hadir dalam macam-macam bentuk, ukuran, dan gaya yang lebih dinamis dan lebih berwarna. Bagaimana sih menyiasati pemakaian ikat pinggang pada wanita? Simak tips memilih dan memakai ikat pinggang di bawha ini.
Pemilihan ikat pinggang buckle (kepala ikat pinggang) dari logam yang mengilap untuk penampilan glamor, ikat pinggang lebar ala Obi untuk gaya retro klasik. Bila Anda ingin memaksimalkan lekuk pinggang? Pilihlah wide belt! Dengan variasi bahan dari kulit, satin atau karet elastis, Anda bisa tampil seksi dan gaya. Wide belt umumnya tidak memiliki detail rumit pada buckle-nya, karena lebar ikat pinggang sudah menjadi perhatian utama. Padukan wide belt dengan rok pensil, tunik atau atasan panjang.
Ikat pinggang tidak hanya bisa dililitkan di pinggang atau pinggul, kini Anda bisa melilitkannya di garis torso, yaitu pada posisi di bawah garis payudara. Kriteria ikat pinggang yang disarankan: kecil, sederhana dan seksi. Kecil, artinya lebar ikat pinggang tidak lebih dari 1 cm. Sederhana berarti tidak memiliki banyak detail dan seksi bisa tercermin dari warna.
Trik untuk memaksimalkan lekuk pinggang, lilitkan secara kendur atau sesuai ukuran lingkar pinggul Anda. Padukan ikat pinggang dengan tunik atau gaun lurus. Jangan lupa beri sentuhan warna yang kontras seperti putih atau hitam.
Selain tips memakai ikat pinggang terdapat juga beberapa fungsi pemakaian ikat pinggang pada wanita yang harus diketahui seperti di bawah ini:
1. Terlihat lebih langsing. Fungsi dari ikat pinggang memang luar biasa. Ikat pinggang bisa mengubah tampilan dari pakaian yang kita kenakan, bahkan memodifikasi tampilan kita. Dengan tali pengait, ikat pinggang akan menyatukan dan membuat penampilan kita lebih rapi. Dalam sekejap, Anda akan tampil lebih langsing. Namun untuk membuat kesan langsing Anda juga bisa menggunakan ikat pinggang yang lebar seperti ikat pinggang kimono Jepang (Obi), yang akan membuat pinggang Anda terlihat lebih langsing dan tinggi.
2. Membuat tampilan jadi baru. Saat menggunakan ikat pinggang yang berbentuk lingkaran (kecil) pada celana panjang, maka fungsinya bisa menjadi apa saja. Mulai dari menyembunyikan bentuk sweater yang kebesaran, dasi yang kepanjangan, atau blus yang kedodoran.
3. Menciptakan kesan feminin. Menggunakan ikat pinggang di pinggang bagian atas (berada di atas celana panjang), akan menciptakan kesan yang feminin dan membuat tubuh Anda berlekuk seperti gitar Spanyol. Ikat pinggang dengan kancing yang digunakan pada jeans atau terusan akan terlihat santai dan sporty.
4. Memberikan “statement”. Pilih ikat pinggang dengan satu warna, motif (floral print atau animal print), atau dengan detail bebatuan atau permata. Anda cukup memakai atasan polos yang simpel, karena ikat pinggang Anda sudah bercorak jangan memakai pakaian yang bercorak juga.
5. Pakai kalung untuk mengikat pinggang. Ikat pinggang sekarang tampil dengan banyak gaya. Misalnya menggunakan pernak-pernik bebatuan, rantai, tali, atau bandul. Anda juga bisa menggunakan kalung panjang (dari batu-batuan atau mutiara) untuk dijadikan ikat pinggang lilit.
6. Untuk makin gaya, tambahkan hiasan rantai pada ikat pinggang Anda terutama untuk ikat pinggang yang berukuran lebar, agar tampil lebih stylish sedikit ada unsur gaya urban chic. Sedikit aksen pita pada ikat pinggang pun akan menimbulkan kesan feminin dan anggun dalam berpenampilan.
(Dari berbagai sumber/conectique.com)
Label: Accessories